Terima Kasih Anda Telah Berkunjung Ke Kawasan Penyair Jawa Tengah

Kamis, 11 Oktober 2007

Thomas Budi Santoso


Thomas Budi Santoso

(Kudus)

Lahir di Pati, 19 Nopember 1944. Menulis puisi sejak tahun 60-an. Beberapa puisinya dimuat di antologi puisi Masih Ada Menara dan sajak Kudus, Koran Republika, Sinar harapan, Suara Pembaruan, wawasan, Suara merdeka dan Sinergi. Sebagai penasehat Dewan Kesenian Kudus dan Penasehat Keluarga Penulis Kudus. Kini tinggal di Kudus dan bekerja di PT Djarum sebagai Direktur Produksi. Salah satu puisinya :


Matahari Miring Di 5 April 2005
(mementomori: be tjien siong
via mutatur non tulitur
hidup itu diubah, bukan dilenyapkan)

ketika matahari miring di wajahnya
sekuntum flamboyant, jatuh
di wajahnya yang hilang dan
seekor kumbang, mengusapkan serbuk bunga
di keningnya yang biru
seolah bermimpi terdengar lembut sekali:
langkah-langkah yang ringan, gemericik senyum
kata-kata cinta, guratan neka suara yang
diterpa angin – jauh
bersamanya
jam yang telah ditetapkan
bumi yang dulu melahirkannya
menatih lingkaran sempurna
di akhir bayang-bayang yang
penuh bermuatan bunga
di atas matahari

Tidak ada komentar: